Senin, 02 Januari 2017

Polytron

Macam Macam Kerusakan TV Polytron


Baiklah berikut ini daftar analisa dan contoh kecil Macam macam Model kerusakan Merek TV Polytron Diva-Isidi-Minimax-Lcd pengalaman pribadi dan sharing dari teman-teman seprofesi yang menghadapi study kasus seperti Protect-Standby-Mati Total-Gejala Tidak Normal baik bagian Horizontal-Vertikal-Audio/Suara-Regulator dan lain-lainnya :

Type/Model :21inchi slim
Indikasi/Gejala :lampu st by berkedip terus.tv tdk mau on,Regulator down. B+ terukur 70v bergetar,5v naik turun
Penyebab :ic KA 431 yang berfungsi sebagai adjust setengah short
Analisa Penyelesaian :ganti ic KA431 dengan yg masih bagus.
Catatan :tv politron keluaran terbaru munggunakan ic tunggal.mohon maaf saya lupa catat Type/Model dan no seri icnya.

Type/Model :21 inch
Indikasi/Gejala :kadang mati
Penyebab :elco b+ 5v
Analisa Penyelesaian :ganti elco

Type/Model :PS5225
Indikasi/Gejala :LAMPU STANBY HIDUP, KETIKA DI TEKAN POWER PADA REMOT TV TIDAK MAU HIDUP.
Penyebab :KABEL PADA TABUNG DARI PENEMBAK ELEKTRON KURANG KETAT
Analisa Penyelesaian :KABELNYA DIBERI PEREKAT
Catatan :INI DISEBABKAN KARENA GUNCANGNAN-GUNCANGAN KETIKA MEMINDAHKAN TV

Type/Model :PS 30UV25BA
Indikasi/Gejala :TAMPAK GARIS-GARIS PADA BAGIAN ATAS LAYAR
Penyebab : Kerusakan di daerah Vertikal
Analisa Penyelesaian :KERUSAKAN TERLETAK PADA ELKO DI BAGIAN IC VERTIKAL C408 = 100uf 50V. serta solder ulang terutama IC vertikalnya.

Type/Model :MX1458
Indikasi/Gejala :Hidup sebentar pas layar nyala langsung mati
Penyebab :Elco Protek dari vertikal Ganti
Analisa Penyelesaian :Urut jalur protec dari ic ada elco 1uf sama 10uf diganti saja terutama 1uf ganti pakai 10uf dibagian vertical

Type/Model :GM1786D
Indikasi/Gejala :Mati Total
Penyebab :Elco 250V100uF meledak, dan D1885 jebol, sekring putus
Analisa Penyelesaian :Ganti komponen tersebut dan cek Dioda Zener pastikan masih bagus.

Type/Model :PN20123K
Indikasi/Gejala :Protect, di start hidup lalu mati ( Vcc 0ke)
Penyebab :Ic JRC4558 sdh rusak.
Analisa Penyelesaian :Replace IC 4558 dekat penguat Vertical

Type/Model :layar cembung
Indikasi/Gejala :susah hidup
Penyebab :kurangnya tegangan di pin 50v, dalam kondisi standbye minimal tegagan 9v
Analisa Penyelesaian :ganti elco di pin 50 v

Type/Model :slim flat
Indikasi/Gejala :susah hidup , klo ditunggu agak lama trus dipencet tombol program mau nyala
Penyebab :tegangan 5v di kaki protek ic tak ada atau kurang
Analisa Penyelesaian :ganti elco yang dari kaki protektor menuju ic vertikal

Type/Model :ps 5123
Indikasi/Gejala :stanby
Penyebab :elco untuk 115v rusak
Analisa Penyelesaian :ganti elco dengan yang bagus

Type/Model :mx series
Indikasi/Gejala :tv sering stndby sendiri
Penyebab :soleran ic vertical, elco 1uf/50v
Analisa Penyelesaian :cek solderan bagian ic vertical, ganti elco 1uf/50v dekat ic vertikal

Type/Model :MX-5205R
Indikasi/Gejala :tidak ada suara
Penyebab :habis direset dengan kode 3101
Analisa Penyelesaian :setting ulang parameter dengan kode 1014, pada option05 ubah nilainya menjadi 00000010

Type/Model :mx-5205r
Indikasi/Gejala :lampu power berkedip kedip, bila diukur tegangan output regulator ikut naik turun seirama kedipan lampu..
Penyebab :D510 rusak
Analisa Penyelesaian :Ganti D510 dioda IN4007

Type/Model :123 streo nicam
Indikasi/Gejala :standby
Penyebab :listrik tidak stabil
Analisa Penyelesaian :ganti elco 160v 47uf, 25v 1000uf dan elco 200v 220uf
Catatan :pastikan cek elco dgn pasti sesuai ukuran

Type/Model :minimax
Indikasi/Gejala :transistor horizontal selalu jebol
Penyebab :capasitor
Analisa Penyelesaian :dengan mengganti kapasitor yang berhubungan seri dengan kaki kolektor tr horizontal maka masalah dapat teratasi.
Catatan :kendala diatas apabila playback dan tegangan 115 bagus,namun setiap dipasang transistor horizontalnya selalu jebol.

Type/Model :minimax
Indikasi/Gejala :standby
Penyebab :elko tidak bagus lagi,transistor dibagian protex short.
Analisa Penyelesaian :ganti semua elko yang ada di bagian protek dan cek semua trans

charge


Charege murah sederhana by bpk rakhmad jaya

Selasa, 11 Februari 2014

Tips kerusakan SMPS China dengan 3 transistor (Rev 01-Maret2011)
(Revisi 01 - Mater 2011)




Lihat contoh skematik diagram dibawah




001 Penjelasan singkat
Sirkit ini merupakan “self osilator” dimana transistor power V513 sebagai main-switch akan ber-osilasi sendiri (on-off sendiri)
  • Resistor start-up R520 dan R521 untuk memberikan tegangan bias pada transistor power
  • R519 dan C514 merupakan komponen sirkit "umpan balik" posistip dari kolektor V513 >>> pin-1 tranfo switching >>> C514 >>> R519 >>>  basis V513 untuk membuat agar transistor V513 dapat berosilasi sendiri.
  • Transistor C3807 merupakan PWM kontrol
  • Transistor A1015 merupakan “error detektor” yang mendapat umpan balik dari sirkit komparator pada bagian sekunder melalui photocoupler.
  • R502 merupakan "pembatas arus". Pada saat pertama kali pesawat dihidupkan elko besar C506 dalam keaadaan kosong. Hal ini akan menyedot arus listrik yang sangat besar saat pengisian awal. Oleh karena itu perlu dipasang pembatas arus agar tarikan daya listrik awal tidak terlalu besar, serta melindungi diode penyearah dari keruskan. Pada model-model baru resistor pembatas arus biasanya sudah diganti menggunakan jenis NTC (bulat warna hitam) dengan n ialai antara 20 hingga 30 ohm
  • R525 dan C516 merupakan sirkit snuber
Zener VD515, diode VD518 dan resistor R523 merupakan sirkit "protektor Over Voltage" tegangan B+. Jika tegangan B+ naik maka tegangan pada pin-1 tranfo switching juga ikut naik. Dengan membatasi tegangan pada pin-1 ini dengan zener diode maka tegangan B+ yang over juga dapat dibatasi.

 MACAM-MACAM KERUSKAN DAN SOLUSINYA

001. Tegangan B+ tidak keluar.
Lakukan pemeriksaan dengan urutan prioritas sebagai berikut :
  • Periksa mungkin transistor HOT short
  • Periksa diode penyearah tegangan B+ VD551 mungkin short
  • Periksa 3 TRANSISTOR smps
  • Periksa apakah sudah ada tegangan 300v pada elko besar C506
  • Periksa resistor start-up R520 dan R521
  • Periksa sirkit umpan-balik R519 dan C514. Cek nilainya mungkin berubah
  • Cek mungkin diode zener VD515 short atau bocor
  • Periksa nilai R552 dan R555 (bagian sekunder)
  • Mungkin kolektor-emitor photo coupler bocor (cek dengan ohm meter posisi x 1K)
  • Periksa solderan-solderan kaki-kaki tranfo switching, karena  yang paling rentan retak.
  • Tranfo switching rusak (jarang terjadi)


002  Tegangan B+ drops, tidak dapat diajust naik.
  • Cek apakah dapat diajust
  • Periksa tegangan pada diode referens VD541 6.2v - tegangan harus tepat 6.2v
  • Periksa elko filter tegangan B+ C528
  • Periksa elko besar C506
  • Periksa diode D516 dan zener VD515 mungkin bocor.
  • Periksa R553 yang seri dengan VR - mungkin nilainya molor


003  Transistor power langsung rusak setelah diganti
  • Periksa R555 mungkin nilainya molor (bagian sekunder)
  • Dapat pulsa disebabkan karena  loop sirkit umpan balik dari tegangan B+ >>> transistor V553 >>> photocoupler >>> transistor A1015 ada jalur putus atau komponen rusak.

004  Transistor power rusak berulang setelah beberapa bulan
Periksa sirkit snuber pada bagian primer tranfo switching C516 dan R525. Sirkit ini kadang menggunakan sebuah diode, sebuah resistor dan sebuah kapasitor.




005  Tegangan B+ over
  • Cek apakah dapat diajust
  • Periksa diode zener referens VD541 6.2v - mungkin open (putus)
  • Periksa nilai resistor R555 47k -  mungki nilainya molor.
  • Periksa nilai R552 100k - mungkin nilainya molor


006  Elko-elko C563, C564, C565 sering meletus
Penyebab masalah ini hingga saat ini kami belum dapat menemukan secara pasti. Karena jika diukur semua tegangan normal. Tetapi jika pesawat kembali ke konsumen selalu terjadi kerusakan berulang.
Solusi sementara yang sering kami lakukan adalah mengganti tegangan elko dengan nilai yang lebih tinggi. Misalnya 35v diganti dengan 50v.




007  Kerusakan diode zener 7.5v pada bagian primer.
Kerusakan diode zener VD515 7.5v yang bocor dapat menyebabkan gejala-gejala :
  • Jika tegangan screen dinaikkan - raster menciut
  • Jika britnes gambar bertambah terang - raster menciut


008  Kerusakan elko besar C506.
Kerusakan elko besar C506 dapat menimbulkan gejala-gejala :
  • Timbul gangguan berupa garis-garis vertikal pada tengah layar
  • Timbul gangguan suara ngeter dari speaker
  • Raster menciut
  • Bagian pinggir raster kiri-kanan tidak lurus - tetapi bengkok-bengkok seperti leter "S"

009 Saat stand by tegangan B+ normal, saat dihidupkan tegangan B+ drops


Periksa R517 dan diode D516 - biasanya resistansinya molor.

Tips kerusakan LA76810A
Tips kerusakan pesawat yang menggunakan LA76810A







001  Horisontal tidak stabil.
       Gambar kadang geser secara horisontal kekiri atau gambar roboh roboh
  • Resistor pada pin-29 VCO reference nilai 4K7 ohm walaupun diperiksa dengan ohm meter nampaknya masih bagus, tetapi perlu diganti. Resistor harus menggunakan jenis yang mempunyai toleransi dan koefisien suhu yang bagus
  • Kerusakan x-tal warna (kadang disertai warna hilang).


002 Kontras gambar lemah dan tidak dapat diadjust
      Pin ABL tegangan drops (normal sekitar 3v). Kerusakan pada salah satu part pada sirkit ABL.




003 Bagian horisontal tidak kerja
  • Baca Kerusakan bagianhorisontal
  • Tidak ada tegangan 5v pada pin-25 (Hvcc)


004 Vertikal tidak penuh
  • Baca kerusakan bagian vertikal
  • Tegangan suply drops pada pin-43
  • Kerusakan IC memori


005 Gambar geser kekiri (ada blok hitam pada sebelah kanan raster)
      Tidak ada pulsa FBP dari flyback ke pin-28, karena jalur putus atau ada kerusakan part.




006 Suara kemresek
      Kerusakan part atau soldering pada pin-52-53-54




007 Raster gelap dan OSD tidak muncul
  • Tidak ada tegangan Vcc pada pin-18
  • Dapat disebabkan problem pada mikrokontrol atau memori


008 AV in tidak kerja
       LA76810 rusak




009 Tidak ada gambar siaran TV
       LA76810 rusak




010 Chanel lama-lama geser atau gamar hilang
Ganti coil video detektor.




011 Melacak jalur sinyal suara
      Keluar dari pin-52 sebagai sinyal FM 5.5 >>> masuk ke pin-54 (limiter, FM detektor, AV switch, vol   kontrol) >>>  keluar dari pin-1 sebagai sinyal audio >>>  penguat audio.




012 Tidak terima siaran
  • Tidak ada tegangan pada pin-8
  • Coil video detektor rusak (salah adjustmen)
  • Cek part pada pin-3,4 (AGC)


013  Kesalahan adjusmen faktori seting (service menu) antara lain dapat menyebabkan :
  • Muncul gambar cross - seting IC 76810/76818
  • Gambar/raster kedip-kedip – seting IC 7610/76818
  • Vol satu strip suara langsung besar – seting stereo optional (normal "0")
  • Tidak terima siaran – seting tuner type (harus disesuaikan dengan jenis tuner yang digunakan)


014   Auto-search tidak dimemori (tidak nyantol)
        Kerusakan mungkin bukan pada LA76810A, tetapi harus dilacak mulai dari IC ini.
  • Periksa pulsa tegangan pada pin-10 AFT-out pada saat proses search berlangsung. Normal tegangan adalah 4.5v dan tegangan akan goyang-goyang turun mendekati 1v pada  saat terima siaran. Tegangan ini kemudian dihubungkan ke ic mikrokontrol.
  • Periksa pulsa pada pin-22 H.Sync out pada saat search berlangsung. Normal tegangan adalah nol. Pada saat  terima siaran maka tegangan akan berubah sesaat menjadi 0.5v. Pulsa ini kemudian dihubungkan ke ic mikrokontrol.
  • Mikrokontrol akan mememori hanya jika kedua pulsa tersebut diterima oleh ic memori.

015   Gambar kontras dan color tipis dan hanya beberapa chanel yang dimemori.
        Diperika dengan sinyal lewat  video-in gambar bagus. Kerusakan mungkin disebabkan :
  • Kapasitor pada pin-3 filter-IF AGC short atau bocor.
  • Kerusakan mungkin disebabkan dari transistor penguat IF amplifier (penguat sebelum masuk SAW filter) 


Tips kerusakan data korup pada LA76810A
Kami sering terima teve yang sudah bekas direpair dan nampak sudah dicoba diganti macam-macam partnya seperti tuner, IC LA76810, IC memori atau IC mikrokontrol. Pada hal asal mulanya pesawat tersebut sebenarnya tidak ada part yang rusak. Problem disebabkan karena data korup pada ic memorinya.
Dibawah ini adalah beberapa catatan kami mengenai kerusakan yang disebabkan karena salah adjustment atau data korup pada teve yang menggunakan LA76810A


Cara masuk ke nomor MENU 4 hingga 13

  • Lihat MENU 3.
  • Ubah SETUP SELECT atau PAGE menjadi 1
76810/76818
  • Kesalahan pilihan jenis ic yang digunakan dapat menyebabkan problem (a) Raster kedip-kedip atau (b) Muncul gambar silang (cross)


POWER ON KEY

  • 1 = tombol CH+ berfungsi sebagai kontrpl power-on
  • 0 = tombol tidak fungsi
TUNER OPTION
(tuning mode)
      Kesalahan data dapat menyebabkan tidak terima siaran (tuner tidak fungsi)
  • 0 = jika digunakan tuner jenis VS
  • 1 = jika digunakan tuner jenis FS atau PLL


SEARCH CHECK

  • Normal adalah 0
  • 1 = menyebabkan Auto-Search otomatis muncul sendiri beberapa detik setelah teve dihidupkan
BAND OPTION
Berhubungan dengan data TUNER OPTION. Kesalahan data menyebabkan tidak terima siaran (tuner tidak fungsi).
  • Jika tuner yang digunakan jenis VS (tuner option 0). Maka diisi 3 = jika menggunakan tuner jenis 2 band SW. Atau diisi 2 = jika menggunakan tuner jenis 3 band SW
  • 2 = jika menggunakan tuner jenis FS (tuner option 1)
STEREO OPTION
Kesalahan dapat menyebabkan Volume satu strip suara langsung keras
  • 0 = jika menggunakan sebuah penguat Audio mono
  • 2 = jika menggunakan 2 buah penguat Audio stereo
  • 3 = jika menggunakan IC kontrol balance
FM LEVEL
Umumnya dipilih 15. Jika nilai kecil dapat menyebabkan suara kemresek


VIF SYS SW

  • 1 = SAW filter yang digunakan 38.9. Ini yang banyak digunakan
  • 0 = jika SAW filter yang digunakan 38.0
Jika salah data dapat menyebabkan :
  • Auto-Search tidak nyantol atau sebagian tidak nyantol
  • Chanel sebagian tidak keluar warna
  • Chanel sebagian suara kemresek
CD MODE
  • Umumnya dipilih 0.
  • Kesalahan dapat menyebabkan gambar rolling
CROSS BW
  • Umumnya dipilih 0
  • Kesalahan dapat menyebabkan tidak terima siaran dan yang muncul adalah raster gelap (0), raster putih polos (2), gambar silang (3)

> / �o� �� class=MsoNormal style='mso-margin-top-alt:auto;mso-margin-bottom-alt:auto; line-height:normal;mso-list:l2 level1 lfo15;tab-stops:list .5in'>Tekan dan tahan VOL-down pada panel TV
  • Tekan DISPLAY diremote